KPK Minta Pelantikan Walikota Tomohon di Jakarta

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pelantikan Jefferson SM Rumajar sebagai Walikota Tomohon periode 2010-2015 dilaksanakan di Jakarta mengingat statusnya sebagai tersangka dan tahanan KPK.
"Wali Kota Tomohon itu kan menang dalam pemilu, minta diadakan pelantikan. Menurut hukum administrasi negara kan boleh, kita tidak akan melanggar hukum administrasi negara itu, tapi kalau bisa pelantikannya tidak di Tomohon," kata salah seorang pimpinan KPK, Bibit Samad Rianto, di kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin.
Bibit datang menemui Mendagri Gamawan Fauzi untuk menindaklanjuti surat Gubernur Sulawesi Utara terkait pelantikan Jefferson sebagai walikota. Bibit mengatakan, KPK akan segera menjawab surat tersebut.
Mengingat pelantikan walikota dilakukan dalam sidang paripurna DPRD, kata Bibit, maka pelantikan tidak dapat dilakukan di rumah tahanan.
"Tadi setelah kita bahas, walikota itu harus dilantik di depan sidang DPRD. Oleh karena itu, Menteri menyiapkan tempat. Jadi sidangnya di sini," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, mengingat status Jefferson yang telah ditetapkan sebagai tersangka, maka setelah dilantik yang bersangkutan seharusnya diberhentikan sementara.
"Di dalam UU KPK, kalau pejabat berstatus tersangka, menurut pasal 12 huruf e, KPK bisa memerintahkan instansi terkait untuk memberhentikan sementara. Dilantik terlebih dahulu, lalu diberhentikan sementara," kata Bibit.
Jefferson SM Rumajar ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tomohon periode 2006-2008.
Jefferson diduga telah menggunakan dana APBD untuk melakukan sejumlah program bantuan sosial fiktif dan untuk kepentingan pribadi.
Berdasarkan bukti yang diperoleh KPK, tindakan yang dilakukan tersangka menyebabkan kerugian negara hingga Rp19,8 miliar.
Sementara itu, pelaksana tugas Sekretaris Partai Golkar Sulut Edison Masengi berharap KPK memberikan izin kepada Jefferson untuk mengikuti pelantikan Wali Kota Tomohon pada 10 Desember 2010.
Kota Tomohon telah menggelar pemilu kepala daerah pada 3 Agustus 2010. Pasangan Jefferson Rumajar-Jimmy Eman memeroleh suara tertinggi sebesar 37 persen suara.

0 Response to "KPK Minta Pelantikan Walikota Tomohon di Jakarta"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel